ini hanya berawal,
sekawanan onggokan gundu dalam permainan,
yang kutitahkan untuk diam sendiri,
dalam diam itu hanya aku yang tahu,
yang mereka tak bercuma,
dalam megahnya mega,
aku tak bisa menyimpulkan fana,
aku hanya sendiriku,
dalam lembayung berlabuh semu,
tapi hanya aku dan diriku yang tahu,
dan jantung yang berdegup itu akan mengunci kotak buku ku,
tak akan berhenti sampai datangnya waktuku,
dalam kekonyolan semut,
semua hal tertransaksi dengan baik,
akan tetapi hanya aku tahu kalau semut berbicara,
semut beralih dan pergi,
walaupun hanya diam disampingku,
hahaha,
pikirku tulilah ia,
ketika aku melompat sendiri,
semua tak akan bergeming,
ketika itu semua berhenti tiba berlanjut,
kagetkah?
hanya aku sendiri yang berdiam semu,
tak jelas manakala ku liat diri,
dan pribadi dua kali,
tak berhenti ku bergeming dalam pikirku ini,
hanya untuk menjamin segala kenistaan itu,
0 komentar:
Posting Komentar